Pengujian silinder

1. Uji Gesekan Silinder/ Tekanan Awal
Tes gesekan silinder mengevaluasi gesekan silinder internal.Tes sederhana ini mengukur tekanan minimum yang diperlukan untuk menggerakkan silinder pada pertengahan langkah.Tes ini memungkinkan Anda untuk membandingkan gaya gesek dari berbagai konfigurasi seal dan jarak bebas diametris untuk mengevaluasi kinerja silinder.
2. Tes Siklus (Ketahanan).
Tes ini adalah tes yang paling menuntut untuk evaluasi silinder.Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengevaluasi durabilitas dengan mensimulasikan siklus hidup silinder.Tes ini dapat didefinisikan sebagai berlanjut hingga jumlah total siklus tercapai atau dapat dijalankan hingga terjadi kegagalan fungsi.Pengujian dilakukan dengan menggores silinder pada langkah sebagian atau penuh dengan tekanan di bawah spesifikasi untuk mensimulasikan aplikasi silinder.Parameter uji meliputi: kecepatan, tekanan, panjang langkah, jumlah siklus, laju siklus, langkah sebagian atau penuh, dan rentang temperatur oli.
3. Tes ketahanan impuls
Tes ketahanan impuls terutama mengevaluasi kinerja segel statis silinder.Ini juga memberikan pengujian kelelahan pada tubuh dan komponen mekanis lainnya.Pengujian daya tahan impuls dilakukan dengan memposisikan silinder pada posisinya dan memutar tekanan di setiap sisi secara bergantian pada frekuensi minimum 1 Hz.Pengujian ini dilakukan pada tekanan tertentu, hingga jumlah siklus yang ditentukan telah tercapai atau terjadi kegagalan fungsi.
4. Tes Internal/Eksternal atau Tes Drift
Tes drift mengevaluasi silinder untuk kebocoran internal dan eksternal.Tes ini dapat diselesaikan di antara tahapan Tes Siklus (Ketahanan) atau Tes Ketahanan Impulsif, atau kapan pun ditentukan oleh pelanggan.Kondisi seal dan komponen silinder internal dievaluasi dengan pengujian ini.